Beranda | Berita Utama | White Crime | Lingkungan | EkBis | Cyber Crime | Peradilan | Pidana | Perdata | Politik | Legislatif | Eksekutif | Selebriti | Pemilu | Nusantara | Internasional | ResKrim | Gaya Hidup | Opini Hukum | Profil | Editorial | Index

Nusantara    
 
Lion Air
Penyelam Senior Meninggal Saat Operasi Evakuasi Kecelakaan Pesawat Lion Air JT-610
2018-11-03 23:52:49

Foto kiri atas korban Syahcrul Anto saat masih hidup di perairan Tanjung Karawang. Korban yang menggunakan penutup kepala.(Foto: Istimewa/ BH/ hmb)
JAKARTA, Berita HUKUM - Tim penyelam indonesia atau Indonesian rescue diver team, berduka, setelah salah seorang anggotanya meninggal dalam operasi evakuasi kecelakaan pesawat Lion Air JT-601, di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat. Diduga korban mengalami kritis karena kehabisan oksigen saat didasar laut, pada Jumat ( 3/11) malam dan jenazahnya telah dibawa ke rumah duka di Surabaya, Jawa Timur.

Syahcrul Anto, meninggal dunia saat membantu mencari dan mengevakuasi serpihan pesawat. Jenazah salah seorang penyelam senior ini meninggal dalam perawatan medis di rumah sakit umum daerah Koja, Jakarta Utara.

Kabar kematian Syachrul Anto dibenarkan leader indonesia rescue diver team, Bayu Wardoyo, ditemui di posko penyelam indonesia dermaga JICT, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Sabtu pagi.

Bayu mengatakan, almarhum sempat dibawa ke rumah sakit umum daerah Koja sebelum menghembuskan nafas terakhir pada Jumat malam. Bayu mengaku belum bisa memberikan keterangan secara rinci, karena semuanya diserahkan ke Basarnas.

Menurut Bayu, jenazah almarhum sudah diterbangkan ke rumah duka di jalan Bendul, Merisi Utara 8 nomor 41, Surabaya, Jawa Timur.

"Sempat dibawa ke rumah sakit Koja, tapi tidak tertolong. Dan Jenazahnya sudah dibawa ke Surabaya," ucap Bayu, rekan korban.

Almarhum Syachrul Anto dan tim penyelam indonesia telah berada di dermaga JICT sejak hari Selasa lalu. Tim penyelam indonesia memang dikerahkan untuk membantu pencarian dan evakuasi pesawat lLon Air jt 610 di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat. Innalillahi wainailaihi rojiun, Semoga almarhum husnul khotimah..(bh/hmb)



 
Berita Terkait Lion Air
 
 
Untitled Document

 Beranda | Berita Utama | White Crime | Lingkungan | EkBis | Cyber Crime | Peradilan | Pidana | Perdata | Pledoi | Politik | Legislatif | Eksekutif | Selebriti | Pemilu | Nusantara | Internasional | ResKrim | Gaya Hidup | Opini Hukum | Profil | Editorial | Index


  Berita Terkini >>
 
Mengapa Dulu Saya Bela Jokowi Lalu Mengkritisi?
5 Oknum Anggota Polri Ditangkap di Depok, Diduga Konsumsi Sabu
Mardani: Hak Angket Pemilu 2024 Bakal Bikin Rezim Tak Bisa Tidur
Hasto Ungkap Pertimbangan PDIP untuk Ajukan Hak Angket
Beredar 'Bocoran' Putusan Pilpres di Medsos, MK: Bukan dari Kami
Pengemudi Mobil Plat TNI Palsu Cekcok dengan Pengendara Lain Jadi Tersangka Pasal 263 KUHP
Untitled Document

  Berita Utama >
   
Mengapa Dulu Saya Bela Jokowi Lalu Mengkritisi?
Mudik Lebaran 2024, Korlantas: 429 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan
Kapan Idul Fitri 2024? Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal 10 April, Ini Versi NU dan Pemerintah
Refly Harun: 6 Ahli yang Disodorkan Pihak Terkait di MK Rontok Semua
PKB soal AHY Sebut Hancur di Koalisi Anies: Salah Analisa, Kaget Masuk Kabinet
Sampaikan Suara yang Tak Sanggup Disuarakan, Luluk Hamidah Dukung Hak Angket Pemilu
Untitled Document

Beranda | Tentang Kami | Hubungi | Redaksi | Partners | Info Iklan | Disclaimer

Copyright2011 @ BeritaHUKUM.com
[ View Desktop Version ]