Beranda | Berita Utama | White Crime | Lingkungan | EkBis | Cyber Crime | Peradilan | Pidana | Perdata | Politik | Legislatif | Eksekutif | Selebriti | Pemilu | Nusantara | Internasional | ResKrim | Gaya Hidup | Opini Hukum | Profil | Editorial | Index

Internasional    
 
Konflik Jalur Gaza
PBB Tuding Israel Batasi Hak Warga Palestina
Tuesday 20 Mar 2012 21:44:52

Wilayah pemukiman warga Israel di Ramot (Foto: AFP Photo)
NEW YORK (BeritaHUKUM.com) – Survei yang dilakukanj Kantor Koordinasi Masalah Kemanusiaan PBB menunjukkan bahwa warga setempat telah menguasai lebih dari separuh total mata air dekat pemukiman Israel.

Berdasarkan hal ini, PBB menuding bahwa pemukim Israel menggunakan kekerasan, ancaman, dan pagar untuk membatasi hak warga Palestina untuk mengakses air di wilayah Tepi Barat. Namun, Israel belum menanggapi laporan tersebut.

Survei PBB itu, juga menunjukkan bahwa pemukim menguasai lebih dari separuh total mata air dekat pemukiman Israel. Dalam laporan tersebut juga dikatakan bahwa petani Palestina kehilangan pendapatan, karena mereka tidak dapat mengirigasi tanah mereka dan menyediakan air untuk ternak mereka.

Komisaris Tinggi urusan HAM PBB Navi Pillay telah mengecam perluasan pemukiman Israel sebagai tantangan hak asasi manusia. Dia telah menuntut agar pemerintah Israel menyelidiki semua insiden kekerasan terhadap warga Palestina.

Pillay juga mengecam penangkapan sewenang-wenang dan perlakuan kejam terhadap warga Palestina oleh pemerintah mereka sendiri, terutama di Gaza. Ia pun menyebut serangan roket terhadap Israel dari Gaza ilegal dan tidak dapat dibenarkan.(voa/sya)


 
Berita Terkait Konflik Jalur Gaza
 
PBB Tuding Israel Batasi Hak Warga Palestina
 
Serangan Israel Tewaskan Pejuang Palestina
 
MA Israel Larang Warga Palestina Dapat Kewarganegaraan
 
Polisi Israel Bentrok Dengan Warga Yahudi Ultraortodoks
 
Israel Bebaskan Ratusan Tahanan Palestina
 
Untitled Document

 Beranda | Berita Utama | White Crime | Lingkungan | EkBis | Cyber Crime | Peradilan | Pidana | Perdata | Pledoi | Politik | Legislatif | Eksekutif | Selebriti | Pemilu | Nusantara | Internasional | ResKrim | Gaya Hidup | Opini Hukum | Profil | Editorial | Index


  Berita Terkini >>
 
Mengapa Dulu Saya Bela Jokowi Lalu Mengkritisi?
5 Oknum Anggota Polri Ditangkap di Depok, Diduga Konsumsi Sabu
Mardani: Hak Angket Pemilu 2024 Bakal Bikin Rezim Tak Bisa Tidur
Hasto Ungkap Pertimbangan PDIP untuk Ajukan Hak Angket
Beredar 'Bocoran' Putusan Pilpres di Medsos, MK: Bukan dari Kami
Pengemudi Mobil Plat TNI Palsu Cekcok dengan Pengendara Lain Jadi Tersangka Pasal 263 KUHP
Untitled Document

  Berita Utama >
   
Mengapa Dulu Saya Bela Jokowi Lalu Mengkritisi?
Mudik Lebaran 2024, Korlantas: 429 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan
Kapan Idul Fitri 2024? Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal 10 April, Ini Versi NU dan Pemerintah
Refly Harun: 6 Ahli yang Disodorkan Pihak Terkait di MK Rontok Semua
PKB soal AHY Sebut Hancur di Koalisi Anies: Salah Analisa, Kaget Masuk Kabinet
Sampaikan Suara yang Tak Sanggup Disuarakan, Luluk Hamidah Dukung Hak Angket Pemilu
Untitled Document

Beranda | Tentang Kami | Hubungi | Redaksi | Partners | Info Iklan | Disclaimer

Copyright2011 @ BeritaHUKUM.com
[ View Desktop Version ]