Beranda | Berita Utama | White Crime | Lingkungan | EkBis | Cyber Crime | Peradilan | Pidana | Perdata | Politik | Legislatif | Eksekutif | Selebriti | Pemilu | Nusantara | Internasional | ResKrim | Gaya Hidup | Opini Hukum | Profil | Editorial | Index

EkBis    
 
Pertumbuhan Ekonomi
Menko Perekonomian Darmin: Ekonomi Indonesia 'Over Heating'
2016-10-27 05:58:31

Ilustrasi. Menko Perekonomian Darmin Nasution.(Foto: dok.BH)
JAKARTA, Berita HUKUM - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution mengungkapkan bahwa saat ini ekonomi Indonesia masih belum pulih. Dampak dari ekonomi global masih dirasakan oleh Indonesia. Bahkan, Darmin mengungkapkan, ekonomi Indonesia selama ini 'over heating'. Akibatnya, pemerintah terpaksa melakukan pemangkasan anggaran.

"Ekonomi kita itu over heating, kepanasan. Sehingga potong sana potong sini," kata Darmin di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa (25/10).

Menurut Darmin, salah satu yang menjadi penyebab dari belum adanya perbaikan ekonomi Indonesia adalah karena belum adanya perbaikan pada sektor industri. Untuk itu, pemerintah perlu mendorong pertumbuhan industri dengan bekerjasama dengan pihak swasta."Kita tidak miliki industri yang bisa didorong secara optimal. Ada industri besi dan baja yang harus dikembangkan," jelas Darmin.

"Lalu investasi sektor lainnya seperti pariwisata, manufaktur, pertanian, dan lain-lain akan hasilkan dinamika pertumbuhan yang lebih cepat akan kita dorong. Kita sedang dalam tahap awal masuk ke situ," tuturnya.

Rencananya berbagai insentif akan diberikan oleh pemerintah. Insentif ini akan diterbitkan dalam paket kebijakan berikutnya."Saya bukan orang yang senang mengulang hal yang sama. Karena setiap mengulang persoalan ini saya tidak perlu membicarakan lebih detil. Saya malu sendiri bicarakan itu terus menerus. Tapi paket kebijakan ini akan kita lanjutkan," tutupnya.(da/rai/okezone/bh/sya)


 
Berita Terkait Pertumbuhan Ekonomi
 
Wakil Ketua MPR: Ekonomi Tumbuh Namun Kemiskinan Naik, Pertumbuhan Kita Masih Eksklusif
 
Waspadai Pertumbuhan Semu Dampak 'Commodity Boom'
 
Pimpinan BAKN Berikan Catatan Publikasi BPS tentang Pertumbuhan Ekonomi Kuartal I-2022
 
Harga Tidak Juga Stabil, Wakil Ketua MPR: Pemerintah Gagal Menjalankan Amanat Pasal 33 UUD 1945
 
Roadmap Ekonomi dan Industri Indonesia menuju Superpower Dunia
 
Untitled Document

 Beranda | Berita Utama | White Crime | Lingkungan | EkBis | Cyber Crime | Peradilan | Pidana | Perdata | Pledoi | Politik | Legislatif | Eksekutif | Selebriti | Pemilu | Nusantara | Internasional | ResKrim | Gaya Hidup | Opini Hukum | Profil | Editorial | Index


  Berita Terkini >>
 
Pengemudi Mobil Plat TNI Palsu Cekcok dengan Pengendara Lain Jadi Tersangka Pasal 263 KUHP
Apresiasi Menlu RI Tidak Akan Normalisasi Hubungan dengan Israel
Selain Megawati, Habib Rizieq dan Din Syamsuddin Juga Ajukan Amicus Curiae
TNI-Polri Mulai Kerahkan Pasukan, OPM: Paniai Kini Jadi Zona Perang
RUU Perampasan Aset Sangat Penting sebagai Instrument Hukum 'Palu Godam' Pemberantasan Korupsi
Mudik Lebaran 2024, Korlantas: 429 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan
Untitled Document

  Berita Utama >
   
Mudik Lebaran 2024, Korlantas: 429 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan
Kapan Idul Fitri 2024? Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal 10 April, Ini Versi NU dan Pemerintah
Refly Harun: 6 Ahli yang Disodorkan Pihak Terkait di MK Rontok Semua
PKB soal AHY Sebut Hancur di Koalisi Anies: Salah Analisa, Kaget Masuk Kabinet
Sampaikan Suara yang Tak Sanggup Disuarakan, Luluk Hamidah Dukung Hak Angket Pemilu
Dukung Hak Angket 'Kecurangan Pemilu', HNW: Itu Hak DPR yang Diberikan oleh Konstitusi
Untitled Document

Beranda | Tentang Kami | Hubungi | Redaksi | Partners | Info Iklan | Disclaimer

Copyright2011 @ BeritaHUKUM.com
[ View Desktop Version ]