Beranda | Berita Utama | White Crime | Lingkungan | EkBis | Cyber Crime | Peradilan | Pidana | Perdata | Politik | Legislatif | Eksekutif | Selebriti | Pemilu | Nusantara | Internasional | ResKrim | Gaya Hidup | Opini Hukum | Profil | Editorial | Index

Eksekutif    
 
Paspampres
Mayjen TNI Andika Perkasa Jabat Danpaspampres
Thursday 23 Oct 2014 04:12:07

Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko memimpin sertijab Komandan Pasukan Danpaspampres dari Mayjen TNI Doni Monardo (kanan) kepada Mayjen TNI Andika Perkasa (kiri).(Foto: Istimewa)
JAKARTA, Berita HUKUM - Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko memimpin serah terima jabatan Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) dari Mayjen TNI Doni Monardo kepada Mayjen TNI Andika Perkasa di Markas Komando Paspampres, Jakarta Pusat, Rabu (22/10).

Upacara serah terima jabatan Danpaspampres dihadiri Kasad Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Kasal Laksamana TNI Dr. Marsetio, Kasau Marsekal TNI IB Putu Dunia, Kasum TNI Laksdya TNI Ade Supandi, S.E., Irjen TNI Letjen TNI Syafril Mahyudin, Koorsahli Panglima TNI Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya, para Asisten Panglima TNI, para Kepala Badan Pelaksana Pusat (Kabalakpus) TNI dan para mantan Danpaspampres.

Panglima TNI dalam sambutannya mengatakan bahwa, sebuah sistem keamanan yang dibangun untuk mengamankan Presiden atau VVIP lainnya pada prinsipnya tidak boleh memberikan toleransi terhadap Standard Operation Procedure (SOP) sekecil apapun.

“Paspampres harus melakukan check and recheck terhadap sistem pengamanan yang telah dimiliki. Pengamanan VVIP harus mengantisipasi kemungkinan terburuk, dengan maksud agar sistem tidak terkena unsur pendadakan” tegas Jenderal TNI Moeldoko.

“Hanya satu jawaban yang harus diberikan, yaitu melipatgandakan profesionalitas dan kesiapsiagaan serta kewaspadaan dan ketulusan, guna menghindari kesalahan sekecil apapun, dalam pelaksanaan tugas” kata Panglima TNI.

Jenderal TNI Moeldoko yakin dan percaya, tuntutan tugas itu dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, karena sejauh ini Paspampres telah mampu menunjukkan dharmabhaktinya dengan penuh dedikasi, kesadaran dan rasa tanggung jawab yang tinggi.

Dengan motto "Setia Waspada”, yang menjadi kebanggaan bagi setiap prajurit Paspampres, hendaknya menjadi ungkapan rasa dan karsa yang mencerminkan kebulatan hati dan tekad, serta kebagusan budi. Oleh sebab itu, Panglima TNI berharap kiranya motto tersebut senantiasa melekat dan menjadi karakter bagi seluruh prajurit Paspampres apapun tingkatannya. Hanya dengan demikian, setiap keberadaan dan kehadiran Paspampres, senantiasa dapat memancarkan efek batin yang tenang namun kuat dan siap, sehingga dapat memberikan jaminan keamanan, keselamatan dan kenyamanan kepada objek pengamanan.

Selaku Panglima TNI dan atas nama seluruh prajurit TNI, Jenderal TNI Moeldoko mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Mayjen TNI Doni Monardo beserta istri, atas dedikasi dan loyalitas dalam pelaksanaan tugas selama ini. Panglima juga mengucapkan selamat kepada Mayjen TNI Andika Perkasa, dalam melaksanakan tugas sebagai Danpaspampres dengan segala kemampuan dan pengalaman serta naluri yang dimiliki. Selain itu juga dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas Paspampres dalam melaksanakan tugas ke depan serta segera beradaptasi dengan satuan dan lingkungan tugas yang baru.(tni/bhc/sya)


 
Berita Terkait Paspampres
 
Panglima TNI: Tugas Paspampres Miliki Kekhususan dan Kekhasan Tersendiri
 
Nono Sampono: Jangan Politisasi Pengangkatan Komandan Paspampres
 
Mayjen TNI Andika Perkasa Jabat Danpaspampres
 
Panglima TNI Resmikan Grup D Paspampres
 
FITRA: Kinerja Paspampres Kurang Maksimal
 
Untitled Document

 Beranda | Berita Utama | White Crime | Lingkungan | EkBis | Cyber Crime | Peradilan | Pidana | Perdata | Pledoi | Politik | Legislatif | Eksekutif | Selebriti | Pemilu | Nusantara | Internasional | ResKrim | Gaya Hidup | Opini Hukum | Profil | Editorial | Index


  Berita Terkini >>
 
Mengapa Dulu Saya Bela Jokowi Lalu Mengkritisi?
5 Oknum Anggota Polri Ditangkap di Depok, Diduga Konsumsi Sabu
Mardani: Hak Angket Pemilu 2024 Bakal Bikin Rezim Tak Bisa Tidur
Hasto Ungkap Pertimbangan PDIP untuk Ajukan Hak Angket
Beredar 'Bocoran' Putusan Pilpres di Medsos, MK: Bukan dari Kami
Pengemudi Mobil Plat TNI Palsu Cekcok dengan Pengendara Lain Jadi Tersangka Pasal 263 KUHP
Untitled Document

  Berita Utama >
   
Mengapa Dulu Saya Bela Jokowi Lalu Mengkritisi?
Mudik Lebaran 2024, Korlantas: 429 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan
Kapan Idul Fitri 2024? Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal 10 April, Ini Versi NU dan Pemerintah
Refly Harun: 6 Ahli yang Disodorkan Pihak Terkait di MK Rontok Semua
PKB soal AHY Sebut Hancur di Koalisi Anies: Salah Analisa, Kaget Masuk Kabinet
Sampaikan Suara yang Tak Sanggup Disuarakan, Luluk Hamidah Dukung Hak Angket Pemilu
Untitled Document

Beranda | Tentang Kami | Hubungi | Redaksi | Partners | Info Iklan | Disclaimer

Copyright2011 @ BeritaHUKUM.com
[ View Desktop Version ]