SURIAH, Berita HUKUM - Pihak pemberontak diduga meledakkan bom di kota Aleppo, Suriah utara, hari Kamis (8/5) merusak sebuah hotel dan sejumlah gedung, lapor media pemerintah dan para pegiat. Para pejuang diperkirakan menaruh bom di terowongan di bawah Hotel Carlton Citadel, di dekat benteng dan pasar Kota Tua.
Pengamat Hak Asasi Manusia Suriah yang bermarkas di Inggris mengatakan pasukan pemerintah ditempatkan di sana dan paling tidak 14 orang tewas.
Kantor berita pemerintah Sana melaporkan "teroris" meledakkan terowongan yang mereka gali di bawah situs arkeologi di Kota Tua.
Laporan pendahuluan menyatakan hotel "rusak parah", tanpa menyebutkan adanya korban.
Carlton Citadel berada di dalam gedung tua berumur 150 tahun yang berhadapan dengan benteng abad ke-13.
Daerah Kota Tua ini dimasukkan dalam Situs Warisan Budaya Dunia UNESCO.
Pengamat Hak Asasi Manusia Suriah dan kelompok oposisi Jaringan Berita Shaam (SNN) mengatakan tempat tersebut dipakai pasukan pemerintah.
Pemerintah Presiden Assad dan pemberontak berusaha mengakhiri perang yang sudah berlangsung selama bertahun-tahun di kota itu.
Dalam beberapa minggu terakhir, pemberontak berusaha memasuki daerah di mana pasukan pemerintah hadir.
Sementara daerah pemberontak Aleppo mengalami pemboman sejak pertengahan bulan Desember.(BBC/bhc/sya) |