ACEH, Berita HUKUM - Masyarakat korban pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) hari ini Jum'at (3/5), menangis histeris pada acara peringatan mengenang 14 tahun tragedi Simpang KKA di Desa Paloh Lada Kecamatan Dewantara Kabupaten Aceh Utara.
Salah satunya yaitu korban yang bernama Fauziah Ibrahim (55) menangis tersedu-sedu saat mengisi acara peringatan itu di depan masyarakat.
Fauziah dalam penyampaianya mengisahkan tentang peristiwa beberapa tahun silam yang menimpa terhadap almarhum anaknya, Saddam Husein. Saat itu korban berusia 7 tahun tewas ditembak oleh oknum TNI bersama para korban lainnya semasa Darurat Militer pada tanggal 3 Mei 1999 silam.
Ketua Komunitas Korban Pelanggaran HAM Aceh Utara (K2HAU), Syamsul mengatakan bahwa peringatan tragedi Simpang KKA selalu dikenang setiap 3 Mei semacam ini memang sengaja dilakukan rutin tiap 3 Mei.
"Kita sebagai komunitas masyarakat korban berharap agar peristiwa ini selalu dikenang rutin," pungkasnya.(bhc/sul) |