Beranda | Berita Utama | White Crime | Lingkungan | EkBis | Cyber Crime | Peradilan | Pidana | Perdata | Politik | Legislatif | Eksekutif | Selebriti | Pemilu | Nusantara | Internasional | ResKrim | Gaya Hidup | Opini Hukum | Profil | Editorial | Index

Gaya Hidup    
 
TikTok
Belanja di TikTok Shop Waspada! Sosok Ini Bagi Pengalaman Jadi Korban Penipuan, Terkuak Modus Pelaku
2023-05-16 12:41:54

JAKARTA, Berita HUKUM - Ini dia modus penipuan baru di TikTok Shop yang belakangan marak terjadi. Apakah Anda sering berbelanja di TikTok Shop? Kalau iya, sebaiknya hati-hati karena saat ini banyak sekali penipuan yang terjadi di sana.

Sebagaimana diketahui, TikTok Shop adalah salah satu platform belanja online yang saat ini populer. Banyak orang yang membeli barang kebutuhannya di TikTok Shop.

Sebab selain populer, TikTok Shop kerap memberikan promo besar-besaran yang bikin banyak orang tergiur. Khususnya untuk pengguna baru TikTok Shop.

Meski begitu, Anda harus berhati-hati saat membeli saat membeli. Apalagi kalau Anda membeli barang di toko yang tidak resmi atau non official.

Sebab, belum lama ini seorang warganet asal Kartasura membagikan pengalamannya jadi korban penipuan saat beli barang di TikTok Shop.

Simak informasi selengkapnya di bawah ini!

Modus Penipuan TikTok Shop Isi Data Form setelah Check Out Barang
Belum lama ini, warganet asal Kartasura mengalami penipuan di TikTok Shop.

Berdasarkan wawancara ekslusif GridFame.id, ia membeli barang di toko non official.

Penjual Mengirim Link Konfirmasi Lewat WhatsApp
Setelah melakukan pembayaran, warganet tersebut dihubungi oleh penjual melalui WhatsApp.

Penjual atau seller tersebut memberikan nomor resi pesanan dan mengonfirmasi data yang tertera.

Namun, hal mencurigakan terjadi ketika seller TikTok Shop tersebut mengirimkan sebuah link.

"Pesen lewat TikTok terus suruh ngisi itu, suruh isi kode pesanan.

Jadi habis pesen kan, terus untuk verifikasi tuh suruh ngisi form, isinya kode pesanan sama apa gitu, udah dibayar," jelas warganet kepada Tim GridFame.id.

Namun, setelah dicek oleh Tim GridFame.id, link tersebut adalah link pishing.

Sebagaimana diketahui, link pishing biasanya digunakan untuk pelaku kejahatan yang ingin melakukan penyadapan di HP korban.

Parahnya phising bisa membuat pelaku menyadap semua akun perbankan dan menguras saldo korban.

Pakai Nomor Resi Orang Lain
Selain berusaha membobol HP korban, oknum seller nakal tersebut juga memberikan nomor resi milik orang lain.

Sebab, setelah nomor resi dicek, data yang tertera di laman pengecekan resi tidak sesuai.

Data yang tertera justru menunjukkan nama, nomor HP, dan alamat orang lain.

"Paketnya udah diterima (kurir), jadi resinya asli, kalau dicek sekilas, 'Oh, terkirim'. Cuman kalau dicek detailnya, ternyata resinya orang lain, malah (dikirimnya) dari Surabaya, orang tokonya di Jawa Barat," lanjutnya.

Untuk itu, selalu berhati-hati saat membeli barang di TikTok Shop.

Jangan melakukan transaksi di luar TikTok Shop.

Apalagi kalau sang penjual memberikan link sembarangan.

Semoga informasinya bermanfaat!(fame.gade.id/bh/sya)



 
Berita Terkait TikTok
 
TikTok Shop Resmi Tutup Layanan e-Commerce di Indonesia
 
Belanja di TikTok Shop Waspada! Sosok Ini Bagi Pengalaman Jadi Korban Penipuan, Terkuak Modus Pelaku
 
TikTok Geser Google sebagai Situs Internet Terpopuler 2021, Netizen Indonesia Bukan 10 Besar Penggunanya
 
Instagram Rilis Fitur Remix, Makin Mirip dengan TikTok!
 
Presiden Trump Berkata Akan Larang TikTok di AS
 
Untitled Document

 Beranda | Berita Utama | White Crime | Lingkungan | EkBis | Cyber Crime | Peradilan | Pidana | Perdata | Pledoi | Politik | Legislatif | Eksekutif | Selebriti | Pemilu | Nusantara | Internasional | ResKrim | Gaya Hidup | Opini Hukum | Profil | Editorial | Index


  Berita Terkini >>
 
Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut
Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan
Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR
Untitled Document

  Berita Utama >
   
Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut
Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi
Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan
Untitled Document

Beranda | Tentang Kami | Hubungi | Redaksi | Partners | Info Iklan | Disclaimer

Copyright2011 @ BeritaHUKUM.com
[ View Desktop Version ]