TANGERANG, Berita HUKUM - Menandai awal dari perhelatan Festival Bebas Batas 2018 yang akan dilaksanakan pada 12-29 Oktober 2018, Direktorat Kesenian pada Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggelar pameran pendamping 'Aneka Rupa 5 RSJ' di area keberangkatan Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Kamis (30/8).
Direktur Kesenian Ditjen Kebudayaan Kemendikbud Restu Gunawan mengatakan, bahwa acara pameran ini menampilkan karya-karya pilihan yang didapat dari observasi dan workshop yang melukis bersama di lima rumah sakit jiwa diantaranya Jakarta, Solo, Lawang, Denpasar dan Bandar Lampung.
"Jadi gini, Festival Bebas Batas ini kan tahun kedua, tahun lalu kita juga sudah lakukan. Intinya kita ingin memberikan bahwa kesenian itu aspeknya sangat luas tidak hanya seniman, tapi ini karya dari kawan-kawan kita dan saudara-saudara kita penghuni Rumah Sakit jiwa di lima Rumah Sakit jiwa," kata Restu Gunawan, Kamis (30/8).
"Dari hasil karya itu kita melakukan workshop di lima Rumah Sakit Jiwa itu mulai Mei, Juni, Juli. Dari karya itu kemudian dipamerkan salah satunya disini ini sebagai bagian dari awal perhelatan festival bebas batas bulan Oktober nanti di galeri nasional, untuk ini ada dua tempat yakni di Bandara Soekarno Hatta dan di Halte Bus Transjakarta," sambungnya.
Menurutnya, karya-karya lukisan pilihan yang ditampilkan pada pameran tersebut merupakan sebuah karya seni yang baik. Terlebih diciptakan oleh orang-orang yang sedang dalam kondisi pemulihan dari penyakit kejiwaan yang dialami.
"Setelah kita lakukan workshop diluar ekspektasi kita karyanya bagus-bagus kita juga bisa belajar tentang hidup dan kehidupan. Ternyata orang-orang yang mempunyai penyakit kejiwaan itu ketika seni sebagai terapinya itu ternyata karyanya juga bagus lewat goresan-goresan tangan itu kita juga bisa melihat apa yang direnungkan, apa yang dipikirkan," pungkasnya.(bh/mos) |